Another Miss Oh (2016) - Drama Segala Rasa

Judul: Another Miss Oh (K-Drama)

Genre: Romantic – Comedy 

Rilis: Mei – Juni 2016

Stasiun TV: TV-N

Actor: Eric Mun (Park Dokyung), Seo Hyunjin (Oh Haeyoung), dll

*** 

Menonton drama ini seperti makan rujak di siang hari yang terik. Menyegarkan, lengkap dengan berbagai rasa yang ada. Tawa, canda, dan air mata selalu ada dalam setiap episodenya.—Arintya.com 

*** 

Another Miss Oh atau yang berjudul asli 또 오해영 merupakan drama paket lengkap yang selama ini saya cari. Di dalam setiap episodenya, penonton akan dimanjakan dengan kisah gadis dengan nama pasaran Oh Haeyoung yang lucu, kadang penuh haru dan sisi romantisme pasangan muda pada umumnya. 

Drama ini menceritakan kehidupan Oh Haeyoung yang berantakan akibat ulah seorang pengarah suara—Park Dokyung, yang salah mengira akibat kesamaan nama. Park Dokyung dicampakkan oleh kekasihnya pada hari pernikahan mereka, dan sialnya nama kekasihnya itu adalah Oh Haeyoung. 

Keadaan semakin diperparah oleh hadirnya Lee Jinsang yang memanas-manasi bahwa Oh Haeyoung meninggalkan Park Dokyung karena ia akan menikah dengan orang lain. Tapi nyatanya, mereka berdua salah orang dengan nama yang sama. 

Oh Haeyoung. 

Oh Haeyoung di sini dibedakan menjadi dua karena mereka merupakan teman sekelas sejak SMA. Si Cantik Oh Haeyoung dan Hanya Oh Haeyoung. Hanya Oh Haeyoung lah yang paling banyak menerima ketidakadilan akibat kesamaan nama mereka. 

Cerita kemudian berlanjut pada Park Dokyung yang mampu melihat masa depan. Ia terus saja dapat melihat apa yang akan terjadi dan di dalamnya ada seorang wanita. Ya, wanita itu adalah Hanya Oh Haeyoung. 

Tanpa unsur kesengajaan, Hanya Oh Haeyoung yang diusir dari rumahnya karena berlaku aneh semenjak pembatalan pernikahannya pun, mengontrak sebuah kamar mungil di lantai dua. Tidak disangka-sangka, kamar mungil itu mempunyai sebuah pintu penghubung dengan sebuah kamar di sebelahnya.

KAMAR PARK DOKYUNG!

Drama ini kemudian berjalan amat menyenangkan dengan kisah Hanya Oh Haeyoung dan Park Dokyung. Hadirnya karakter pendukung seperti Lee Jinsang, Park Hoon dan Yoon Anna membuat drama ini semakin hidup dan ah….sayang untuk dilewatkan setiap adegannya. 

18 episode saya rasa kurang untuk menikmati kisah patah hati Oh Haeyoung dan Park Dokyung. Saya berharap aka nada season 2, tapi tampaknya hanya menjadi harapan semata. Hihihi

Ada beberapa adegan yang menjadi favorit saya, hingga saya melihatnya secara beruang-ulang dan nggak pernah bosan.

Adegan Pengaman Jendela – Episode 3

Orangtua Hanya Oh Haeyoung diam-diam mengunjungi anaknya yang telah mereka usir. Mereka terkejut karena anaknya menempati sebuah kamar mungil dengan pengaman seadanya. Kemudian sang ayah, memeriksa bagian pengaman jendela kamar. Tiba-tiba, pengaman jendela itu terlepas dan menimbulkan bunyi berisik. Haeyoung yang tengah menikmati makan malam kemudian memeriksa keluar kamar dan mendapati pengaman jendelanya telah raib. Ia lalu memaki siapa yang telah melakukan ini padanya. Yang lucu adalah, orangtua Haeyoung bersembunyi di balik tangga sambil memegang pengaman jendela. Ekspresi mereka berdua itu lho…bikin nggak bisa nahan tawa!

Adegan Salah Lempar – Episode 4

Di rumah keluarga Park, ada sebuah aturan bahwa setiap orang yang akan buang air kecil, harus duduk jongkok. Pasa suatu hari, Park Sookyung –Kakak Dokyung dan Hoon, menemukan jejak bahwa seseorang tidak menaati peraturan tersebut. Ia langsung mengira bahwa pelakunya adalah Park Hoon, ia langsung melempar Park Hoon dengan sesuatu, kemudian mulai memarahinya. Park Hoon yang sedang minum lantas menyemburkan air minum karena lemparan itu. Ia lalu menampik bahwa bukan dirinya yang pipis sambil berdiri. Kemudian datanglah Dokyung yang menjelaskan bahwa pelakunya adalah Lee Jinsang. Adegan ini lucu abis. Apalagi ekspresi Park Sookyung yang memperagakan tentang peraturan pipis harus jongkok tersebut. Benar-benar keluarga yang unik!

Adegan Bahasa Perancis – Episode 11

Adegan ini dimulai dengan Park Hoon yang membuat Dokyung marah saat makan pagi. Hoon tidak sengaja membuat muka Dokyung terkena selai. Setelah ditanya mengapa tidak menggunakan tangan kananmu, Hoon akhirnya jujur dan mengeluarkan tangan kananya dari bawah meja. Kuku tangan kanannya penuh dengan KUTEK. Hoon bilang ia akan dibunuh Yoon Ana apabila berani menghapus kutek tersebut. Kemudian datanglah Jinsang yang pasrah karena mobilnya berada di depan Penjaran Yanyang, akibat ia mabuk bersama perempuan semalam. Park Sookyung yang mendengar hal tersebut lalu mengusir Jinsang. Jinsang yang masih ingin tinggal di rumah mereka kemudian mulai berkata menggunakan Bahasa Perancis. Sookyung kemudian menanggapinya dengan Bahasa Perancis pula. Dua orang yang sama sekali tidak paham Perancis itu kemudian hanya diam. Dokyung memilih mlipir sementara Hoon diam menerima nasib kuku tangannya dan menikmati roti selainya. Sumpah, ini adegan yang bikin perut mulas karena lucunya kurang ajar.

Sebenarnya masih banyak adegan-adegan favorit saya, seperti adegan Park Dokyung dan Hoon yang adu mulut sampai Hoon menangis kemudian memaki kakaknya itu, dan banyak lagi. 

Well, drama ini tidak hanya menyuguhkan hiburan semata. Banyak pengetahuan baru yang saya dapatkan. Contohnya seperti proses recording suara pada sebuah film. Ternyata, pada saat shooting, hanya suara dari dialoglah yang terekam. Suara-suara pendukung seperti suara derit pintu, barang-barang yang jatuh, hingga suara di malam hari merupakan suara yang ditambahkan pada saat proses editing. Proses merekam suara tambahan juga menarik. Mulai dari suara dari patahan batang seledri untuk menggantikan suara tulang rawan yang patah, suara angin dari kerang laut, hingga derit sepatu dari suara bola di atas pasir. Menarik!

Saya berani bilang bahwa drama Another Miss Oh ini merupakan drama favorit saya sepanjang tahun 2016 ini. Bahkan sampai saat ini, saya masih memutar ulang beberapa episode yang menjadi favorit saya. 

Drama ini worth it untuk ditonton. Walaupun beberapa pemain asing bagi saya, namun jalan cerita yang unik dan berbeda membuat saya jatuh cinta! 

Dan…saya jatuh cinta dengan sosok galak dan perfeksionis Park Dokyung! 

Selamat menonton.