Ternyata selama ini aku nggak sadar, kalo sepulang dari festival musik, aku selalu bawa buah tangan. Yap, jadi dua tahun terakhir, aku hampir nggak pernah absen buat ke dua festival musik, Synchronize & Pestapora.
Buah tangan yang tanpa sadar aku bawa adalah…aku jadi punya lagu-lagu baru, yang ternyata jadi heavy rotation dan (kayaknya) bakalan memuncaki Spotify Wrapped tiap tahunnya.
Contohnya tahun kemarin, berbekal dari Synchro dan Pespor, aku jadi kenal dan mengenal The Adams. Band bapak-bapak dari Jakarta ini lagu-lagunya langsung meroket ke atas. Terutama ‘Waiting’ yang langsung menduduki posisi satu tahun itu.
Dan tahun ini, ada lagi nih band bapak-bapak yang tiba-tiba dua lagunya udah jadi heavy rotation di Spotify. Here we go, Perunggu!
Baca juga: 3 Podcast Spotify yang bisa Nemenin Kamu Galaw
Awal mengenal Perunggu sungguh nggak masuk akal, soalnya aku mulai kepo sama band ini justru dari podcast atau siniar. Thanks to Awwe dan Rhandhika Jamil di Podcast Berizik dan dengan jokes “bedah rumah” (ini jokes bangke banget sih HAHAHAHA) aku jadi penasaran sama Perunggu.
Dari durasi sejam, langsung deh background checking dimulai. Ibarat baru dapet match Bumble yang asik, langsung kepoin Instagramnya dan menemukan satu slogan menarik—band rock pulang ngantor. Kupikir, keren juga nih bisa ngelabelin band yang mainnya setelah pulang kantor. Nah, dari sini langsung ngetik “Perunggu” di Spotify dan play album ‘Memorandum’.