Tahun 2020 berjalan dengan sesuatu sekali. Di tahun itu, aku bertemu dengan beberapa hal yang melelahkan. Overthinking dan makin nggak enakan adalah salah satunya. Namun saat bertemu, aku sepertinya belum terlalu mengenal mereka. Bahkan sampai saat ini, aku selalu kepayahan sendiri saat mereka datang tanpa permisi.
Jadi aku punya sedikit masalah dengan pakaian. Seringnya suka nggak pas kalau beli jadi. Apalagi kalau baju untuk kondangan. Aku sampai menyerah kalau harus beli jadi, karena ujung-ujungnya pasti ada aja yang nggak sreg di hati. Karena itu, sejak SMA aku selalu jahitin baju-baju kondangan. Meskipun jatuhnya lebih ribet, karena harus beli kain, nyari referensi model sampai menentukan penjahit, tapi so far aku (dan ibu) happy-happy saja menjalani rutinitas itu.
Finally, I write something about Sherlock Holmes (and his universe)! Akhirnya aku menyeret diri untuk menulis tentang Sherlock Holmes lagi setelah...tiga tahun lalu?
Ingat ini: kamu adalah sebuah kulkas berpintu dua. Nama merekmu, Tosca. Tugasmu bukan saja menyimpan makanan dan minuman, atau benda lain. Kamu juga akan menyimpan banyak kenangan tentang kisah pemilikmu, Kafka dan Nagita (yang nanti akan kamu kenal sebagai K dan N).
Panggil aja Arintya, suka ketawa tapi lebih suka kamu dan Indomie plus telur setengah matang. Mau chit-chat? Colek saya di freelance.arintyapf@gmail.com ya!